Custom Search

Senin, 31 Desember 2012

Cinta Menurut Realita

Aku dan cinta,
selalu hampa.
Terbelah jiwa,
penuh kasih dan iba.

Merangkak mendaki rasa sewajarnya..
terhempas amarah tanpa pengertian..
layu dan hangus membara..

sedikit cerita, pusing jawabnya..
mengapa ia tergoda,,
ini panggilan alam.
Gila dan sakit jiwa, sanggahnya.
Mampus,, kau maki cinta.

By wong alit

Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Sponsor

Daftar di PayPal, lalu mulai terima pembayaran menggunakan kartu kredit secara instan.

IKLAN BLOGGER